Time Capsule : Surat untuk diriku di masa depan
Teruntuk sahabat terbaiku, Nizar di tahun 2028
Hari ini, 30 Desember 2018 pukul 08.39 pagi di aula asrama
Rumah Kepemimpinan, aku terduduk khusyuk untuk menuliskan surat untuk kamu,
Nizar di tahun 2028. Surat ini kutuliskan sebagai pengingat untuk mu disaat keyakinan mu mulai goyah. Ditemani secangkir minuman cereal hangat, aku menyimpan
berjuta pertanyaan untukmu, sahabatku.
Bagaimana kabarmu? Mungkinkah
brewok yang dengan susah payah kita tumbuhkan masih ada?
Apa brewok mu lebih tebal dari tahun 2018? |
Semoga masih ada
dan terawat dengan baik. Tolong jangan lupakan hari-hari yang kita lalui untuk
menumbuhkan brewok ini, ya. Momen saat stalking Instagram @Mister_Brewok untuk mencari wakdoyok, momen berdiri di depan kaca
untuk memotong brewok, dan momen konyol lainnya antara kita dan brewok ini,
hehe. Oh ya barangkali kamu ingin melihat wajah polos mu saat ini, kusisipkan
foto fullface ini. Kamu pasti akan tertawa melihatnya.
Apakah hasil nge-gym
penuh perjuangan ini sudah memberikan dampak?
Jangan sampai buncit ya |
Nizar di tahun 2028, Bagaimana
kondisi karir mu saat itu?
Kutebak kamu sudah memegang posisi penting di
perusahaan. Apalagi jika kamu menggunakan rekomendasi dari platform Glints
untuk memilih pekerjaan. Well, Glints memberikan rekomendasi pekerjaan sesuai
preferensi dan kemampuan kita. Kamu harus bersyukur dengan kenyataan aku sudah
mengetahui dan menggunakan Glints sejak semester 5, hehe. Aku mengenal glints
sejak mencari peluang-peluang freelance di internet. Ternyata sangat banyak
peluang menjadi freelance di Glints. Saat itu, aku mencarinya dengan menelusuri
link ini. Tentu kamu ingat alasanku menjadi freelance ialah demi mencari uang
tambahan untuk kuliah. Anyway, aku sangat penasaran pekerjaan dan perusahaan
apa yang direkomendasikan Glints kepadamu. Kira-kira sesuai dengan lifeplan kita tidak, ya. Jika sesuai, seharusnya aku sedang menempati posisi marketing manager.
Oh ya, masihkah kamu
ingat lifeplan yang pernah kita buat?
Sahabatku, apakah aku
berhasil berkuliah di IE Business School pada program Dual Degree : Master of
Management and Master of Business Analyst and Big Data?
Ku harap ini menjadi kampusku berikutnya |
Kamu pasti ingat
ketika kita menjadikan tempat ini sebagai titik kritis untuk menjadi seorang
eksporter. Dalam perspektifku saat ini, IE Business school merupakan tools terbaik dalam meraih relasi
internasional dan pengetahuan manajement dan bisnis kelas dunia. Untuk
menggapai tools tersebut, Aku sudah
mencicil untuk tes IELTS dan GMAT dari semester 5 saat kuliah loh. Aku juga
mencoba beberapa online course di PhilanthropyUniversity dan IndonesiaX. Aku sangat bersyukur untuk mengetahui
kelas online ini. Philantrophy University memberikan kelas gratis dengan
pembicara kelas dunia yang berasal dari luar negeri. IndonesiaX tidak kalah
kerennya. Platform ini memberikan kesempatan untuk kelas online dengan
pembicara yang tidak kalah keren, sebut saja Hermawan Kertajaya (salah satu
"50 Gurus Who Have Shaped the Future of Marketing" by CIM-UK) dan
Rhenald Kasali (Pendiri Rumah Perubahan dan Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia).
Apakah kamu telah menerima dirimu
seutuhnya?
Semoga aku semakin bisa bersahabat dengan kelemahan |
Sejujurnya banyak sekali pertanyaan lainnya yang ingin
kutanyakan padamu. Namun, satu pertanyaan ini menjadi pertanyaan sangat penting dari surat ini. Ku harap aku di tahun 2028 akan lebih mengenal diri ini jauh
lebih baik dari bagaimana aku mengenal diriku saat ini. Dapat bersahabat dengan
segala kelemahan yang dimiliki serta terus melangkah dengan tegas. Semoga kamu
dapat terus memegang nilai rendah hati, open minded, objektif, moderat,
prestatif dan kontributif. Surat ini kutuliskan sebagai pengingat untuk mu. Oh ya, Apakah kamu bangga terhadap apa yang akan
aku lakukan 10 tahun nanti? Ku berharap kamu akan mengatakan ‘Iya, ku
bangga pernah menjadi dirimu. Terima kasih atas 10 tahun perjuangan mu dan
biarkan aku yang melanjutkan estafet perjuangan ini’.
Terima kasih telah membaca surat ini lagi. Apapun yang
terjadi di masa depan nanti, ingatlah bahwa aku di tahun 2018 akan selalu
bangga terhadapmu. Teruslah berjuang!
Salam hangat
Nizar
Tahun 2018